Jumat, 15 Desember 2017

FOTO : Penampilan Jabbawockezz oleh santri

            Kota Serang - Panggung Gembira (PG) Pondok Pesantren Modern Daar El- Istiqomah (PPMDI) berlangsung pada Sabtu, (7/9) mendapat antusias penuh dari masyarakat sekitar. Acara di mulai pada 19.30 WIB ini menjadi sorotan ribuan warga dan wali santri yang hadir dalam acara tahunan tersebut.
            Panggung megah khas Pondok Modern menjadi daya tarik tersendiri bagi warga yang melintasi jalan Kesawon-Sukawana, Kota Serang ini. KH. Sulaeman Ma’ruf Pimpinan pesantren, juga menyatakan bahwa PG ini merupakan acara puncak dari rentetan kegiatan Khutbatul Iftitah santri baru yang setiap tahunnya selalu di adakan dan menjadi tradisi dari PPMDI sendiri. “Acara ini merupakan murni kreatifitas santri, semuanya dikerjakan oleh santri. Dan ini merupakan pembelajaran dan pendidikan bagi mereka sendiri untuk di kemudian hari.” Jelas Mudir pondok saat memberikan sambutan.
            Udi Mufrodi Ketua Pelaksana PG merasa bangga karena acara yang dilaksanakan di lapangan hijau PMDI pada malam minggu itu berjalan dengan lancar, dan tetap mendapat respon yang baik dari semua pihak, karena ia sempat khawatir ketika acara yang akan dimulai diguyur hujan. “Kami kelas enam (3 Aliyah) sudah merencanakan kegiatan ini setahun yang lalu, semua persiapan sudah kita siapkan dan bersyukur PG ini terlaksana.” Ujar Udi saat diwawancara usai kegiatan.

            Tidak hanya menampilkan kemegahan panggung, acara ini juga di isi dengan berbagai penampilan menarik diantaranya Grand Opening, MC 3 Bahasa, Puisi Kolosal, Nasyid, Koor dan Angklung, Tari Bentang Banten, Rampak Bedug, Tari Payung, Drama Bahasa, Reog Break Dance, Stick Lamp, Illution Dance, Drama Kabaret, Tataloe, Acrobatic, Hindi Dance, Jabbawockezz, Fashion Syar’i, Band dan Teacher Awards. “Saya sangat apresiasi dengan kegiatan ini, saya selalu hadir dalam empat tahun terakhir. Ini merupakan kegiatan positif yang dapat mengembangkan skill para santri, dan ini juga merupakan acara yang sangat berbeda dari acara-acara di luar pesantren.” Kata Mufti salah satu wali santri PPMDI saat diwawancara saat kegiatan berlangsung. (sofa/ikomnews)   
Posted by IkomNews On 6:15 PM No comments READ FULL POST
Kolam renang DM Tirta Persada adalah salah satu wisata kolam renang yang berada di Kampung Dema, Desa Kurun Kambing, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten. Kolam renang ini berbeda dengan kolam renang yang lainnya, karena Kolam Renang DM Tirta Persada suasana wisata airnya sangat asri. Meski kolam buatan, tapi pengelola tidak menghilangkan suasana alami wilayah pegunungan. Yang dapat memanjakan pengunjung oleh pemandangan alam dan pegununggan yang indah.
Pesona keindahan dan kesejukan airnya sangat jernih, langsung dari mata air gunung Karang. Dapat dilihat Kolam renang DM Tirta Persada mempunyai tiga kolam renang untuk yang dewasa, anak – anak dan untuk bermain. Bahkan anda juga dimanjakan dengan adanya burung Cendrawasih.
Selain kolam renang, DM Tirta Persada mempunyai tempat makan lesehan untuk pengunjung. Tempat makannya pun masih bernuansa alam, saung terbuat dari bambu sangat dominan dan dibawah saung terdapat kolam ikan. Tidak perlu khawatir untuk yang tidak tau jalan, karena DM Tirta Persada sudah ada panduan arah ke Wisata Air DM di Mandalawangi Pandeglang Banten di google maps yang terpasang di smartphone.
Posted by IkomNews On 3:32 PM No comments READ FULL POST
Hallo sahabat komunikasi.. pada kesempatan kali ini UNSERA di ajak bekerja sama dengan YAMAHA dan KOMPASTV lohh. Acara ini berlangsung pada hari Jumat, 15 Desember 2017. nah, banyak juga rangkaian kegiatan acara di dalamnya seperti Test Riding, Workshop Safety Riding, Workshop Vlog, dan Demo Kecantikan Berhijab.


Ada juga lomba content vlog, pembagian doorprize dan tak lupa kegiatan ini menghadirkan finalis 5 besar SUCI KOMPAS TV yaitu Gebi Ramadhan... Wow!!! 
Posted by IkomNews On 9:57 AM No comments READ FULL POST
“Tradisi Nenek Moyang Yang Belum Hilang”


Masyarakat membaca Kitab Syekh Abdul Qadir Zailani adalah Tradisi turun temurun. Sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT dan keselamatan masyarakat Kp Kubang Laban, di Kp. Kubang Laban, Cilegon, Senin (5/5).  Orang yang membacakan Kitab Syekh Abdul Qadir Zailani adalah orang yang mempelajari Kitab Syekh Abdul Qadir Zailani. Terutama sesepuh atau tokoh agama, salah satu seorang di masyarakat itu adalah Bpk.Seridin. Mempertahankan dan melestarikan adat tradisi kebiasaan terdahulu nenek moyang. Dengan cara setiap tahun sekali atau dua tahun sekali masyarakat Kp. Kubang Laban membaca Kitab Syekh Abdul Qadir Zailani. Di laksanakan di Tempat Pemakaman Umum (Makam Arem Geger) dan yang kedua di depan Gang Kp. Kubang Laban. Yang tujuannya mendoakan, memohon kepada Allah untuk keselamatan masyarakat sekitar.
Tradisi ini biasanya dilakukan menjelang Bulan Suci Ramadhan dan kedua setelah panen padi relevasi yang disebut pesta panen padi. Anak cucu masyarakat Kp. Kubang Laban masih melaksanakan dan mempertahankan tradisi membaca Syekh Abdul Qadir Zailani. Pada saat ada perayaan hajatan, bangun rumah, menempati rumah baru atau niatan tujuan tertentu. Hingga kini masyrakat dengan era globalisasi dan modernisasi tapi masyarakat Kp, Kubang Laban sebagai pewaris pendahulu memandang nilai positif dari adat tradisi ini.
“Keuntungan dari adat tradisi membaca Kitab Syekh Abdul Qadir Zailani ini menumbuhkan sifat kegotong royongan masyarakat, menjalin silahturahmi, hingga kini masih tetap terjalin dan masih berkumpul bersama keturunannya hingga anak cucunya” kata Syair
Bapak Seridin adalah salah satu seorang sesepuh atau tokoh agama di Kp. Kubang Laban yang membacakan Kitab Syekh Abdul Qadir Zailani, di Kp. Kubang Laban, Cilegon Senin (5/5).


Posted by IkomNews On 9:33 AM No comments READ FULL POST
Wisata Kampung Domba berada di Kampung Cinyurup Desa Juhut Kecamatan Karang Tanjung Kabupaten Pandeglang Banten. Wisata Kampung Domba adalah jenis wisata alam yang terkenal di Banten, terutama di wilayah Pandeglang itu sendiri. Terletak tepatnya di kaki gunung Karang Pandeglang, gunung ini menjadi gunung tertinggi yang ada di Banten.
Tempat wisata ini awalnya adalah kawasan peternakan domba yang di kembangkan keberadaannya oleh Pemerintah Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pandeglang.
Di wisata ini bukan hanya akan menemukan peternakan domba saja, namun juga budidaya sayuran yang memang sangat cocok untuk di tanam dengan suhu udara seperti yang ada di kampung domba seperti sayur wortel dan tomat.
Untuk perkebunan di sini ada perkebunan cengkeh dan kopi. Di kampung domba juga terdapat satu tumbuhan khas yaitu talas beneng. Dengan bentuk yang sama seperti talas Bogor hanya saja ukurannya lebih besar dan memiliki warna kuning cerah.Saat ini kampung domba bukan hanya sekedar peternakan domba saja, karena sudah di bangun aneka kafe yang berkonsep kekinian yang banyak di jadikan tempat berkumpul anak muda.
Apalagi di dukung dengan pemandangan sekitar kampung domba yang sangat menarik untuk di abadikan kemudian di unggah ke media sosial seperti kebiasaan banyak anak muda jaman sekarang. Untuk menuju ke wisata kampung domba kalian bisa menggunakan kendaraan umum maupun pribadi karena akses jalan yang akan di lalui sudah beraspal hingga tujuan. Karena rute perjalanan di dominasi dengan perkebunan cengkeh maka kalian akan merasakan hawa sejuk saat berada dalam perjalanan.
Untuk memasuki wilayah wisata kampung domba dikenakan biaya yang sangat terjangkau yaitu hanya Rp. 5000,- per orang yang merupakan biaya resmi dari Pemerintah Daerah Pandeglang untuk mengembangkan wisata kampung domba
Terdapat pemandangan yang sangat indah di lereng gunung Karang yang di penuhi oleh kandang domba sekaligus akan terlihat dengan jelas pemandangan landscape kota Pandeglang secara keseluruhan.
Bagi Anda yang hobi fotografi tempat wisata ini menyajikan banyak sekali latar belakang foto yang sangat bagus untuk Anda abadikan. Fasilitas yang tersedia di tempat wisata kampung domba adalah wisata pendidikan, area camping, kegiatan one day tracking, sinyal HP yang bagus serta akses internet atau WIFI secara gratis untuk pengunjung. (Refa Ghiffari)
Posted by IkomNews On 9:30 AM No comments READ FULL POST






PESONA : Kapal Bosok di Drangong, Curug Kota Serang, yang banyak mencuri perhatian.


 
          Bangunan Kapal Bosok yang berdiri megah di Jalan Ki Angga Derpa, Kampung Drangong, RT.003 RW.001, Kecamatan Curug, Kota Serang, mengundang perhatian banyak orang. Pada  Selasa (4/7) saja, jika dhitung tujuh hari terakhir tercatat 10.000 pengunjung mendatangi destinasi tersebut.
            
           Bangunan ini ditujukan untuk mengilustrasikan sebuah kisah yang berkembang di kalangan masyarakat, khususnya Kota Serang dan sekitarnya. Kapal Bosok merupakan salah satu destinasi wisata religi yang saat ini tidak kalah menarik dari lokasi wisata religi lain di Banten, terlebih setelah bangunan unik ini didirikan. Bukan hanya masyarakat sekitar, melainkan dari luar kota bahkan provinsi hingga luar pulau Jawa. Tidak hanya untuk berziarah, melainkan juga berwisata untuk melihat kemegahan bangunan dari dekat.
            
           Muhammad Nur, pioner pendiri destinasi ini bercerita, pembangunan Kapal Bosok tanpa bantuan pemerintah, dan mereka memang menolak semua bantuan dari pihak manapun. Bangunan yang sudah dikerjakan sejak 2014 ini mulai rampung pada pertengahan April 2017 lalu. Mereka mengerjakan semuanya dengan dana yang masuk dari para pengunjung atau dana sumbangan pengunjung yang ada di kotak amal. Sertifikasi dari pemerintah masih dalam pengurusan, sebagai salah satu Cagar Budaya Provinsi Banten. 

            “Banyak warga berdatangan, tidak hanya orang-orang dewasa, tetapi juga remaja bahkan anak-anak usia SD. Tujuanya macam-macam, ada yang hanya ingin melihat sesuatu yang baru, ada yang memang ingin juga belajar tentang sejarah dari tempat ini,” tutur Hayadi, warga sekitar yang sering memandu pengunjung untuk mengetahui sejarah bangunan ini. 

            Ada tata cara tersendiri, bagi wisatawan yang ingin masuk ke dalam bangunan yang memiliki empat lantai sebagai musala ini. Mereka harus terlebih dahulu berziarah ke kuburan Syekh Abdullah Ki Angga Derpa di sebelah barat bangunan Kapal Bosok. 

            “Masyarakat juga punya kegiatan rutin pada malam Jumat berupa majelis taklim, sedang di hari lain paling banyak pengunjungnya adalah malam Selasa,” jelas Hayadi.

            Dengan adanya ikon ini, masyarakat sekitar berharap tidak hanya desanya jadi terkenal, melainkan juga dapat membantu pemerintah me-ngembangkan sektor pariwisata.  (sofa/IkomNews)



Posted by IkomNews On 8:01 AM No comments READ FULL POST



 


         

    Secara sempit fashion dapat diartikan dengan gaya berpakaian yang populer dalam suatu budaya. Globalisasi menjadi peran utama dalam berkembangnya segala bentuk fashion, baik Barat maupun Timur. Kendati demikian, juga dengan generasi Z yang tidak ingin ketinggalan mengikuti tren masa kini.

            Fashion style post punk, adalah termasuk salah satu cara berpakaian yang saat ini sedang digandrungi dikalangan generasi milenial. Fashion Post Punk juga memiliki dua sisi nilai yang berbeda, bergantung pada prespektif mana yang ia akan gunakan. Misalnya, Uga Halian Dinan siswa MA Al-Khairiyah Rancaranji  yang kurang begitu senang dengan stayle fashion pos punk.

 “Style fashion untuk mengikuti tren kekinian itu tidak apa-apa, tetapi jangan sampai kebablasan. Mengenakan style seperti post punk juga tidak apa-apa, asal jangan berlebihan. Karena bukankah kita lebih baik menggunakan fashion yang sesuai dengan budaya kita sendiri? Juga sebaiknya lebih nurut sama perintah agama”. Jelas siswa yang berprestasi.

            Berbeda dengan Ina Rahmawati siswi asal MAN 1 Kota Serang yang  senang dengan fashion post punk, karena bagi dia. setiap orang punya hak masing-masing untuk menentukan pilihannya. Termasuk mengenakan fashion yang ia pilih.

            “Saya suka dengan fashion post punk. Saya pernah pakai itu, tapi tetap yang tertutup. Dan itu nyaman.” Ujarnya saat diwawancara di luar sekolah.(sofa/IkomNews)
Posted by IkomNews On 7:46 AM No comments READ FULL POST

Selasa, 12 Desember 2017

SERANG - Selasa (14/6), Masjid Agung selalu jadi incaran pemburu takjil di bulan Ramadhan karena banyaknya suguhan aneka takjil, makanan, pakaian, dan barang-barang yang dijual di sekitar masjid.
Bulan suci Ramadhan menjadi bulan penuh berkah terutama bagi para pedagang. tahun ini Masjid Agung At-Tsauroh Serang atau biasa di sebut Masjid Agung kembali mengadakan Bazar menu takjil dan berbuka puasa. Murni (42) seorang pedagang sayur dan lauk telah berjualan di Masjid Agung selama 6 tahun “saya sudah berjualan disini dari tahun 2010” makanan yang dijajakan Murni dan anaknya berupa sayuran dan lauk “...buka  jam 14:30 kalau tutup paling lama 19:30” lanjutnya.
Bagi Murni dengan adanya Bazar, pendapatan di Bulan Ramadhan lebih menguntungkan dibanding tidak mengikuti bazar.
Hal serupa diakui Putri (24) salah seorang pengunjung, “Alhamdulillah cukup terbantu ‘sih, kalau ada bazar begini ngga susah cari kemana-mana buat bukaan nanti, terus disini juga banyak pilihannya.”
Selain harga yang ditawarkan bervariasi. selama Ramadhan, Masjid Agung juga diramaikan dengan berbagai kegiatan lain seperti pidato, mewarnai dan kaligrafi. (Mhala)

Posted by IkomNews On 6:17 PM No comments READ FULL POST
Jalan alternatif di Taman Ciruas Permai saat ini rusak parah.Minggu (1/10/2017) Jalan Taman ciruas Pemai yang berada di wilayah Desa Pelawad, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang ini dipenuhi lubang di sepanjang jalan.
Bahkan saat musim kemarau, warga harus rajin menyiramkan air ke jalan untuk mengurangi debu yang beterbangan, Sebelumnya sudah pernah di perbaiki tapi rusak kembali.
"Iya debu banget kalau enggak disiramin air" kata Faulus warga sekitar.Lebih lanjut Faulus menambahkan, kerusakan jalan ini sudah lebih dari satu tahun tanpa ada perhatian dari Kades daerah.
Padahal jalan tersebut merupakan jalur alternatif bagi warga yang di sekitar.Menurutnya, tidak terlalu masalah tapi tidak tau kalau buat pengguna jalan yang lainnya.
Ia berharap, Kepada kades ciruas kalau bisa jalan tersebut di beton agar kuat dan tidak mudah rusak lagi.
Nama :ANDIRAHMAN
Nim: 51115013
Posted by IkomNews On 6:01 PM No comments READ FULL POST

Senin, 11 Desember 2017

UNSERA – Hari kedua bagi mahasiswa baru mengikuti P2STRATEGIK 2016. Mahasiswa baru Fakultas Ekonomi (FE) diarahkan mengikuti orientasi fakultas, Jum’at (2/9). Materi yang disampaikan meliputi visi dan misi serta materi jurusan yang disampaikan oleh perkaprodi.
Materi pertama disampaikan langsung oleh Dekan Fakultas Ekonomi Denny Kurnia,S.E.,M.M. mengenai visi dan misi, pengenalan ke dua jurusan yaitu Menejemen dan Akuntansi serta perihal kurikulum dan tips perencanaan kuliah guna mengundang antusias maba.
Selanjutnya penyampaian materi dari masing-masing jurusan, maba diajak untuk mengetahu sistem pembelajarannya. RT.Erlina Gentari,S.E.,M.M. selaku kaprodi menejemen menyampaikan “bahwa untuk mencintai setiap hal, kita diharuskan mengenalnya terlebih dahulu. Ketika berada disini sebagai mahasiswa ekonomi, kalian harus mengenal seperti apa sistem dan cara pembelajarannya, dari hal itu kalian akan tau apa tujuan kalian berada disini.”
Di sesi akuntansi, Nana Umdiana,S.E.,M.Akk Selaku kaprodi Akuntansi mengatakan “Kami sangat menghargai dan mendukung bagi mahasiswa yang aktif dan inovatif. Tunjukan kerja keras dan prestasi di FE. Karena dari prestasi tersebut banyak reward yang diberikan fakultas dan universitas yang dapat membantu biaya perkuliahan.”
Selain itu tanggapan dihari kedua pelaksanaan P2STRATEGIK 2016 dari beberapa maba fakultas ekonomi ‘pun beragam “Sekarang saya lebih paham tentang fakultas yang saya pilih. Awalnya saya belum begitu paham dan ini sangat bermanfaat untuk penambah semangat belajar” ujar Mega Ayu Wulandari mahasiswa baru fakultas ekonomi jurusan akuntansi.
Kegiatan P2STATEGIK akan dilanjutkan pada hari sabtu, 03 september 2016 dengan kegiatan pengenalan organisasi mahasiswa (ORMAWA) Unsera. (Nazi Achmad - Mhala)
Posted by IkomNews On 5:55 PM No comments READ FULL POST
Kota Serang, Pengguna Jalan yang melalui Terminal Pakupatan Kota Serang kembali keluhkan sering macetnya di depan area perkumpulan kendaraan yang menghubungkan antar daerah (Terminal) Kendati masih banyaknya mobil angkutan jenis bus dan angkutan kota (Angkot) yang berhenti di depan jalan dan badan jalan didepan terminal mengakibatkan banyak penumpukan di area tersebut sehingga membuat arus tersendat. Salah satu pengguna jalan yang mengeluhkan, agam pengguna jalan asal Kabupaten Serang mengatakan masih banyak angkutan jenis bus dan angkot berhenti sembarangan didepan terminal sehingga membuat lajur jalan macet “Angkot dan bus yang berhenti di depan terminal ini yang sering membuat macet. Apalagi jika jam-jam ramai seperti pulang kerja atau berangkat kerja, menumpuk banget kendaraan,” keluhnya kepada awak media, Jumat (8/10/2017) Dirinya melanjutkan dari arah Serang menuju Cikande banyak di padati mobil angkot trayek Terminal Pakupatan Menuju Cikande yang menunggu penumpang di depan terminal mengakibatkan kemacetan pula. “Kalau dari arah Ciruas menuju Serang itu yang bikin macet bus berhenti di badan jalan dari Terminal sampai depan Kampus Untirta sedangkan kalau yang dari Serang menuju Ciruas itu yang ga kalah nakalnya Supir Angkot yang menunggu penumpang di depan terminal sampai depan kantor Dishub Kota dan Kabupaten Serang,” ujarnya. Ia berharap kepada petugas supaya bisa merelai masalah ini demi terciptanya kenyamanan dan kelancaran pada pengguna jalan. Dirinya juga meminta jika sore hari setiap pulang kerja penjagaan di perketat. Nama:Andi Rahman Nim:51115013
Posted by IkomNews On 5:43 PM No comments READ FULL POST

Sabtu, 09 Desember 2017

Serang, (08/12) Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia Banten dan LDK se Zona 2 menggelar aksi dukungan untuk Palestina di depan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Jum'at 13.00, Aksi ini terkait kebijakan kontroversial Presiden AS Donal Trump yang menyatakan bahawa Yerusalem adalah Ibu Kota Negara Israel.

Terlihat bahwa bendera AS dan Israel di bentangkan di tengah-tengah jalan, di depan halte UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, agar semua pengguna jalan dapat melindas bendera tersebut. Hal itu sebagi bentuk protes terkait statement Donal Trump, rabu (6/12) lalu.

"Sebagaimana yang kita ketahui bersama, bahwa keberpihakan presiden AS terhadap Israel merupakan bentuk dukungan terhadap kejahatan kemanusiaan" ujar salah seorang peserta aksi.

Para peserta aksi yang tergabung dalam KAMMI Serang dan FSLDK Zona 2 Serang Cilegon menyatakan sikap bahwa:

  1. Mengecam tindakan Donald Trump yang mengakui Al-Quds Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel
  2. Rencana memindahkan Kedutaan Besar AS ke kota suci Al-Quds serta mengakuinya sebagai Ibu Kota Israel akan menimbulkan ketegangan serius di wilayah Timur Tengah, bahkan mengancam perdamaian Dunia.
  3. Mendukung Pemerintah Indonesia untuk terlibat aktif mencegah dijadikannya Kota Suci Al-Quds sebagai Ibu Kota Israel.
  4. Inilah saatnya pemimpin Negara muslim bersatu melakukan langkah-langkah strategis untuk membebaskan Palestina dari Israel penjahat Kemanusiaan
  5. Menyerukan kepada seluruh umat muslim untuk merapikan shaff dan berdoa untuk kemerdekaan Palestikna dan seluruh Dunia
Posted by IkomNews On 10:00 AM No comments READ FULL POST

Jumat, 08 Desember 2017

Pengenalan Aplikasi Aset Desa















Serang, Pada tanggal 04 s/d 08 Desember 2017 di Hotel Marbella Anyer, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa melakukan Bimtek Inventarisasi Aset Desa dan Sistem Aplikasi Aset Desa. Biimtek tersebut di hadiri oleh seluruh Kaur Umum yang berada di Desa Kabupaten Serang Banten.


Bimtek Inventarisasi Aset Desa dan Sistem Aplikasi Aset Desa ini memperkenalkan suatu Aplikasi terbaru yang baru saja di rilis, dan Kabupaten Serang diberikan kesempatan untuk menjadi tang pertama atau sebagai percobaan dalam penggunaan Aplikasi Aset Desa tersebut. (Refa Ghiffari)
Posted by IkomNews On 6:15 PM No comments READ FULL POST
Kubang Laban adalah sebuah perkampungan yang terletak di daerah Desa Panggung Rawi, yang masuk dalam lingkup Cilegon bagian Timur. Kubang Laban di kelilingi kampung Suka Damai, Kependilan, dan Pegantungan dimana kami hidup saling berdampingan. Kubang Laban terletak  di daerah yang strategis karena daerah Kubang Laban dekat dengan Pasar yang bernama Pasar Keranggot, Kubang Laban juga berdekatan dengan Mall atau biasa dikenal dengan nama Ramayana, dan apabila penduduk Kubang Laban terkena penyakit tak perlu repot untuk pergi jauh karena daerah Kubang Laban dan Rumah Sakit hanya berjarak kurang lebih 500m, daerah Kubang Laban juga dekat dengan sekolah-sekolah yaitu, SDN Kubang Laban, SMP Al-Islah, SMA dan SMK Al-Islah, SMK Yabhinka.
Lalu jika ingin bepergian jauh atau keluar kota maka tak perlu pusing karena Kubang Laban berdekatan dengan Terminal Seruni dan Gerbang Tol Cilegon Timur.Kubang Laban bisa dibilang sebagai daerah yang asri karena masih memiliki daerah persawahan yang luas dan pepohonan yang rindang. Jumlah penduduk Kubang Laban sekitar 150 kepala keluarga. Penduduk disana sangat ramah-ramah dengan orang baru atau orang pendatang tetapi ibu-ibu dikampung Kubang Laban ada saja yang membicarakan orang lain biasa disebut ibu-ibu rumpi(gosip). Anak-anak disana sangat senang bermain dan ada yang usil sampai-sampai mengambil buah dari pohon orang. Setiap hari Senin dan Kamis kampung Kubang Laban mengadakan pengajian setiap malamnya. Namun, pengajian ibu-ibu diadakan setiap miggu sekali lebih tepatnya hari minggu. Tenaga kerja di perkampungan Kubang Laban warganya memiliki berbagai macam mata pencaharian. Ada yang berpfrofesi sebagai Dokter gigi, Bidan, Karyawan pabrik, Guru sampai tukang becak pun ada. Biasanya di kampung Kubang Laban apabila sedang ada hajatan atau kawinan penduduknya, ada kesenian pencak silat sebagai acara hiburan. Pencak silat diikuti anak-anak, remaja dan sampai orang dewasa. Saat anak-anak yang menunjukan atraksi silatnya, ada saja warga nya yang memberi uang atau biasa disebut Sawer. Lalu adapula uniknya masyarakat Kubang Laban itu tidak bisa meniggalkan tradisi yang namanya “pesta panen padi” dan seluruh masyarakat berada di Tempat  Pemakaman Umum yang bernama “Makam Geger” disitu masyarakat Kubang Laban membawa yang namanya Nasi Tumpeng. Nasi Tumpeng itu dibagikan setelah pengajian selesai lalu makan bersama disebut dengan Riungan.
Di kampung Kubang Laban juga ada masjid, didalam masjid itu terdapat makam. Makam itu dianggap oleh masyarakat Kubang Laban sebagai Makam Kramat. Padahal di dalam masjid tidak boleh adanya makam yang letaknya didalam masjid. Lalu didalam masjid Kubang Laban terdapat kolam, kolam itu dipakai untuk berwudhu dan juga dipercaya oleh masyarakat setempat bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit. Untuk anak-anak Kubang Laban sendiri masih ada sebagian yang memainkan permainan tradisional sperti main karet, main kelereng, gatik, engklek dll. Tetapi, mirisnya di kampung Kubang Laban untuk sekarang lahan untuk bermain permainan tradisional itu tidak ada karena sudah banyak perumahan yang dibangun. Biasanya saya dan teman-teman jika ingin bermain bola sudah ada lapangan tersedia walaupun itu tanah orang kami sering bermain dilapangan itu terkadang kena marah oleh pemiliknya. Tetapi sekarang sudah tidak ada lapangan yang tersedia untuk bermain bola karena dibangun nya bedeng atau kontrakan. Mungkin karena itu sebagian anak-anak yang sudah mengenal gadget dan minimnya lahan lapangan untuk bermain anak-anak disana tidak bisa memainkan permainan tradisional. Jadi, mereka mengikuti perkembangan zaman yang ada tapi tidak merasakan permainan yang dulu pernah ada. Seiring perkembangan zaman anak-anak Kubang Laban sekarang tempat tongkrongan bermainnya di Warnet dan di Rental PS. 
Posted by IkomNews On 5:34 PM No comments READ FULL POST
UNSERA, Kamis (30/11) Momemtum Maulid Nabi Muhammad SAW yang bertepatan pada tanggal 1 November 2017 diperingati oleh UKM Lembaga Dakwah Kampus Karisma Unsera dengan menggelar kajian rutin hari kamis dengan mengangkat tema  "Membangun karakter islami dengan meneladani baginda Nabi Muhammad SAW" 
Kegiatan ini mendapat respon yang positif, karena tidak hanya dari internal pengurus LDK, tapi juga dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai jurusan dan beberapa perwakilan dari organisasi mahasiswa lainnya,

Uus M. Husaini yang juga tergabung dalam Forum Dosen Agama Islam (FDAI) Unsera sekaligus menjadi pemateri dalam kesempatan tersebut enyampaikan bahwa  Maulid Nabi adalah sebagai momentum untuk mengkaji kembali keteladanan Baginda Nabi Muhammad Salallahu 'Alaihi Wassalam.Serta dapat menambahah rasa kecintaan dengan meneladani akhlak dan sifat-sifat beliau sebagai panutan dalam menjalani kehidupan ini.
Posted by IkomNews On 4:22 PM No comments READ FULL POST
CILEGON, Dalam rangka memperingati hari jadi PANIN BANK KCP Cilegon yang ke-11 mengadakan panin auto contest 2017 bekerja sama dengan salah satu pengembang properti di Banten, Citra Garden BMW  yang di adakan di citra garden BMW Cilegon. Pada, (30/9).
dewi selaku panitia dari panin auto contest mengatakan “Ini pertama kalinya PANIN mengatakan acara auto contest dan di ikuti oleh 100 peserta dari banten dan luar kota dalam acara tersebut,” katanya, sabtu  (30/9).

kategori yang dilombakan di acara ini di antaranya best dam low/best slammed, best rookie, best hellaflush, best static stance, best bagged stance, best street racing, best offroad, best vip style, best racing look, best cramber, best bldy drop, best elegant interior, best racing interior, best paint, best custom body kit, best cutting sticker, best body conversion, best lady owner, best character body, the turbonetic, the carbonetic, best bigger rims, best single tuner, best elegant look, best european car, dan best japanes car.

Bukan hanya kontes mobil saja yang di adakan di acara ini melainan penanaman 100 pohon di belakang Citra Gading BMW, fun game, modern dance, skateboard, DJ, Photo contest dan Local band.

Rizki selaku peserta dari acara tersebut mengungkapkan alasannya mengikuti acara ini “ untuk berpartisipasi dan menyalurkan hobi dalam acara panin auto contest ini, soalnya ini acara anak muda. Jadi kita sebagai anak muda ingin menjadi anak muda yang kreatif” ujarnya. (30/9).
Kendati demikian, selain menjadi wadah bagi komunitas pecinta mobil modifikasi di wilayah Banten, diharapkan juga sebagai ajang promosi bagi Panin Bank sendiri.


Posted by IkomNews On 3:07 PM No comments READ FULL POST

Sabtu (30/9) tiga puluh supporter the jack mania tauran sama supporter Viking di jalan kongsen Rangkasbitung saling melempar batu ke supporter the jack mania akibat saling meledek/mengakibatkan rusuh. Sudah itu the jack mania langsung menyerang ke supporter Viking. The jack mania memukul menggunakan bambu panjang ke arah supporter Viking dan salah satu supporter Viking kepalanya terkena batu oleh supporter the jack mania.


Sesudah itu supporter the jack mania menghancurkan sebuah toko parfum gara-gara supporter the jack mania melempar batu ke arah toko parfum. Kemudian yang punya toko parfum langsung ke luar rumah memeriksa toko parfumnya. Sesudah itu polisi langsung datang untuk mengamankan supporter the jack mania dan supporter Viking ada pun ke tangkap oleh polisi supporter the jack mania dan Viking langsung di amankan ke polres lebak.
Posted by IkomNews On 2:57 PM No comments READ FULL POST

Ciruas – Warga Perumahaan Taman Ciruas Permai, Kabupaten Serang, mempringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H, dengan cara berlomba - lomba menghias kapal  dengan cara yang unik seperti menggunakan kain batik, kertas warna – warni dsg di berbagai blok perum TCP.
Selain kapal berbagai bentuk lainnya seperti masjid, unta, rumah, dll. Kapal panjang mulud ini diisi dengan berbagai macam makanan, pakaian, barang, hingga uang.
Kapal panjang mulud dibawa keliling oleh warga ke berbagai blok, kampung dengan meggunakan gerobak dan mobil losbak. Dan diakhir acara warga brebut untuk mendapatkan  isi yang berada di kapal panjang tersebut. “ peringatan mulud ini hanya terjadi satu tahun sekali, sebisa mungkin harus di rayakan dengan acara menghias kapal panjang seperti ini”. Ujar bapak Warta, Minggu 03/12/2017. (Suci Handriyani)  
Posted by IkomNews On 9:28 AM No comments READ FULL POST

Kamis, 07 Desember 2017


Fakultas Teknik Untirta, Cilegon. Sabtu-Ahad, 25-26 November 2017

Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Banten menggelar (RAPIMDA) Rapat Pimpinan Daerah 1. Kegiatan ini merupakan bentuk penyampaian hasil Rapat Pimpinan Nasional (RAPIMNAS) 1 FSLDK Indonesia yang digelar pada bulan September lalu di Universitas Telkom, Bandung. 

Dengan mengangkat tema "Dari LDK untuk Banten ynag Madani" Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari 34 LDK se-Banten. Salah satu agenda dari kegiatna ynag berlangsung selama 2 hari ini adalah pemilihan PUSKOMZONE (Pusat Komunikasi Zona). Karena wilayah Banten yang cukup luas, maka perlu adanya pembagian regional antar daerah yang akan mengambil peran setiap dua tahun sekali

Dalam musyawarah antar zona, LDK Karisma Unsera diamanhkan untuk menjadi Pusat Komunikasi Zona 2 yang mencakup wilayah Serang-Cilegon, yang didalamnya terdapat 12 LDK dari masing masing kampus. Amanah Puskomzone yang sebelumnya dipegang oleh LDK IKMA, FT Untirta secara resmi diberikan kepada LDK Karisma dalam agenda ini. 

Selain pemilihan Puskomzone, terdapat agenda lain seperti Kajian dunia Islam dan Studium General, yang menghadirkan Ustadz Junaeni M. Rois dari KNRP Banten, Iptu Hadi Subeno (Polres Cilegon) dan Qoidatul sitta (DPRD Cilegon).
Posted by IkomNews On 4:30 PM No comments READ FULL POST
  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Total Tayangan Halaman